Advertisement
Untuk kamu semua yang ingin mengetahui cara mengawinkan ikan cupang dengan cepat, baik itu jenis cupang aduan, hias atau yang lainnya. Maka yang demikian itu bisa kamu lakukan dengan mudah dan bisa dipraktekkan sendiri dirumah, tentu ada beberapa tips yang harusnya kamu pahami dulu sebelum proses pengawinan supaya agar tidak terjadi hal-hal yang diluar keinginan. Sebenarnya cara mengawinkan ikan cupang yang benar adalah sangat mudah untuk dilakukan, tapi ada sejumlah kiat khusus yang harus diperhatikan betul, diantaranya perlu pengetahuan khusus, juga kesabaran dalam proses peternakannya.
Dan juga perlu diketahui juga bahwa ikan cupang ini jika sekali bertelur bisa mencapai 600 telur setiap kehamilannya. Tentu ini akan membuat kamu akan kewalahan untuk mengurusnya sendirian. Jadi pikirlah lebih matang dulu sebelum melangkah ketahap selanjutnya. Nah jika kamu sudah mantap dengan keputusan untuk segera mengembangbiakkan ikan ini silahkan ikuti beberapa tahap dalam proses perkawinan ikan cupang dibawah ini.
Ikan cupang jantan yang dikawinkan biarkan ia tetap berada dalam tempat pemijahan sampai ia membuat gelembung air yang berada pada atas permukaan air, dan selanjutnya kamu pindahkan saja ikan cupang betina yang siap dikawinkan ketempat dimana ikan jantan tinggal. Pada tahap ini kamu akan melihat ikan jantan akan mengejar ikan betina secara gresif dan sesekali menggigit bagian siripnya, kamu juga harus memperhatikan apakah yang dilakukan ikan jantan ini membahayakan ikan betina atau tidak, dan jika ternyata membahayakan silahkan pisahkan keduanya.
Jika berhasil maka ikan jantan akan berusaha menempelkan tubuhnya dan menggesekkannya ke tubuh ikan betina yang kemudian dari betina melepaskan telur dan disertai dengan ikan jantan yang siap untuk mengawini telur ikan betina ini. Dan selanjutnya ikan jantan akan mengumpulkan telur yang terjatuh dan mengambilnya dengan mulutnya untuk dimasukkan kedalam gelembung-gelembung yang telah dibuat sebelumnya.
Setelah proses diatas berlangsung beberapa waktu maka kamu harus memisahkan keduanya, tetapi yang dipindah disini adalah ikan cupang betina dan tetap biarkan ikan cupang jantan menjaga telur-telur tersebut. Ketika sudah 2 - 3 hari berlalu maka ikan jantan akan mengeluarkan ludah yang bisa mengakibatkan telur ikan betina menjadi menetas. Dan setelah itu pindahkan cupang jantan ketempat lain dan terjadikan penetasan anak ikan dan mereka mulai menunjukkan tanda kehidupan dengan berenang.
Bagaimana, cara mengawinkan ikan cupang diatas mudahkan? tentu kamu dapat melakukannya sendiri dirumah, semoga ulasan mengenai cara mengawinkan ikan cupang ini bisa bermanfaat untuk kamu semua.
Dan juga perlu diketahui juga bahwa ikan cupang ini jika sekali bertelur bisa mencapai 600 telur setiap kehamilannya. Tentu ini akan membuat kamu akan kewalahan untuk mengurusnya sendirian. Jadi pikirlah lebih matang dulu sebelum melangkah ketahap selanjutnya. Nah jika kamu sudah mantap dengan keputusan untuk segera mengembangbiakkan ikan ini silahkan ikuti beberapa tahap dalam proses perkawinan ikan cupang dibawah ini.
Berikut adalah 5 cara mengawinkan ikan cupang :
1. Penyeleksian
Tahap pertama kamu haruslah memilah dan memilih ikan cupang mana yang akan dikawinkan, usahakan umur ikan cupang yang kamu pilih tidak berumur lebih dari setahun. Tentu kedua cupang jantan dan ikan cupang betina harus mempunyai ukuran tubuh yang sama, kurang lebihnya mirip. Juga harus dengan kondisi fisik yang tidak cacat atau terkelupas sisiknya, dan juga dipastikan ikan tersebut dalam kondisi sehat.2. Memberikan Tempat
Tahap kedua ini kamu harus menyiapkan tempat atau wadah dimana tempat ikan ini berkisar antara 5 - 10 galon air, tentu tempatnya harus dilengkapi dengan sekat yang bisa dicopot kapan saja, juga disertakan tempat untuk bersembunyi, juga harus bisa mengatur suhu air dan ruangan sehingga mencapai 26 derajat. Dan jangan sampai ditambah dengan batu kerikil atau pasir, fungsinya agar telur tetap bisa terlihat dan tidak tergabung dengan bahan itu3. Pengenalan Ikan
Seperti pada tahap kedua yang mengharuskan memberinya sekat agar ikan bisa saling melihat terlebih dahulu dan supaya ada rasa pengenalan dulu. Tanda bahwa mereka siap dikawinkan adalah tidak ada gerakan agresif dari masing-masing ikan, dan bisa dipastikan ikan tersebut ada rasa saling keterikatan.4. Perilaku Ikan
Jika ikan tersebut sudah tertarik maka yang terjadi adalah mereka akan menunjukkan kegagahannya bagi ikan jantan dan bagi ikan betina akan menunduk kepalanya, ini bisa berarti ada sedikit agresifitas namun tidak berarti ikan ini saling melawan. Dan bila kenyataannya memang ikan ini saling mencoba menyerang maka kamu harus mencobanya dengan lain ikan, karena memang salahsatu ada yang tidak tertarik dengan pasangan.5. Tahap Mengawinkan
Setelah melewati keempat tahap diatas saatnya lanjut ketahap kelima yaitu tahap perkawinan. Sebaiknya sebelum mengawinkan berilah makan dari masing-masing ikan seperti halnya jentik-jentik nyamuk atau makanan khusus ikan ini dan hendaknya kamu sering membersihkan wadah dan mengganti air dengan air baru dan ketika dari masing-masing ikan ini telah siap dikawinkan maka akan terjadi pembekakan pada perut yang berukuran tidak biasanyaIkan cupang jantan yang dikawinkan biarkan ia tetap berada dalam tempat pemijahan sampai ia membuat gelembung air yang berada pada atas permukaan air, dan selanjutnya kamu pindahkan saja ikan cupang betina yang siap dikawinkan ketempat dimana ikan jantan tinggal. Pada tahap ini kamu akan melihat ikan jantan akan mengejar ikan betina secara gresif dan sesekali menggigit bagian siripnya, kamu juga harus memperhatikan apakah yang dilakukan ikan jantan ini membahayakan ikan betina atau tidak, dan jika ternyata membahayakan silahkan pisahkan keduanya.
Jika berhasil maka ikan jantan akan berusaha menempelkan tubuhnya dan menggesekkannya ke tubuh ikan betina yang kemudian dari betina melepaskan telur dan disertai dengan ikan jantan yang siap untuk mengawini telur ikan betina ini. Dan selanjutnya ikan jantan akan mengumpulkan telur yang terjatuh dan mengambilnya dengan mulutnya untuk dimasukkan kedalam gelembung-gelembung yang telah dibuat sebelumnya.
Setelah proses diatas berlangsung beberapa waktu maka kamu harus memisahkan keduanya, tetapi yang dipindah disini adalah ikan cupang betina dan tetap biarkan ikan cupang jantan menjaga telur-telur tersebut. Ketika sudah 2 - 3 hari berlalu maka ikan jantan akan mengeluarkan ludah yang bisa mengakibatkan telur ikan betina menjadi menetas. Dan setelah itu pindahkan cupang jantan ketempat lain dan terjadikan penetasan anak ikan dan mereka mulai menunjukkan tanda kehidupan dengan berenang.
6. Tambahan
Dan jika ternyata wadah yang diapkan tadi tidak cukup untuk menampung banyak ikan maka pindahkan ketempat yang lebih besar dan juga jangan lupa memberikan makan anak ikan cupang tersebut. Perlu diperhatikan juga kondisi suhu tempat ikan tinggal, supaya ikan tersebut tetap hidup. Dan ketika ikan sudah mulai beranjak dewasa maka pindahkan ketempat yang lebih besar seperti kolam ikan.Bagaimana, cara mengawinkan ikan cupang diatas mudahkan? tentu kamu dapat melakukannya sendiri dirumah, semoga ulasan mengenai cara mengawinkan ikan cupang ini bisa bermanfaat untuk kamu semua.
Advertisement
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
"Harap tidak memuat live link dalam komentar"